Langsung ke konten utama

Reviu Investasi Saham Luar Negeri dengan Etoro - Portofolio Harjoko per September 2021

Salam Budiman. Halo rakyat Indonesia yang saya sayangi. Perkembangan menakjubkan diperlihatkan komposisi portofolio penulis di etoro. Puja-puji kerang ajaib penulis persembahkan. Dapat dilihat perkembangannya sebagai berikut.


Dapat terlihat return yang diraih penulis s.d 7 September 2021 sebesar +11,22% dan secara kumulatif adalah +52,43%. Return tersebut tentunya sangat jauh mengungguli Pak Tommy dari jsxproid yang hanya +1,22% dan secara kumulatif adalah +7,27%.


Bahkan komposisi dan return yang dimiliki penulis juga berani di adu dengan ryan filbert (seorang edukator finansial dan penulis 20 buku investasi di Indonesia) hanya memiliki return -0,11% dan secara kumulatif adalah +10,80%.

Portofolio penulis secara rinci untuk menghasilkan return yang fantastis sebesar +52,43% s.d 7 September 2021 sebagai berikut.


Pada bulan ini penulis tidak melakukan perubahan komposisi portofolio. Tidak terdapat penjualan atau pembelian saham dan/atau kripto. Dari gambar terlihat perubahan signifikan pada saham NIU yang sebelumnya -18,74% naik pesat menjadi -0,52%. Kenaikan pesat secara umum juga diperlihatkan kripto baik BNB yang sebelumnya -10,57% berubah menjadi +20,37%, XRP sebelumnya -20,50% berubah menjadi +31,81%, BTC dari +6,88% naik menjadi +24,04% dan ETH dari +18,13% naik juga menjadi +48,17%.  

Berdasarkan analisis Etoro, tingkat risiko per jenis aset yang dimiliki penulis sebagai berikut.


Berdasarkan gambar tersebut terlihat jika tingkat risiko aset paling tinggi yaitu BNB sebesar 29,13% dan paling rendah DOGE sebesar 7,94%. Oleh karena itu, walaupun DOGE minus parah -52,04%, namun penulis tidak berminat menjual kripto itu karena sudah kadung nyangkut dan memiliki risiko aset yang rendah.

Yang paling menyedihkan adalah exposure aset penulis di etoro sebagai berikut.

Dari gambar terlihat jika komposisi exposure terbesar adalah kripto 81,26% dan saham hanya ada satu jenis saja yaitu NIU dengan exposure 18,74%. Dari sini terlihat jika penulis tidak memiliki sisa uang atau cash lagi karena 81,26% + 18,74% = 100%. Hal ini perlu menjadi perhatian penulis, jika terjadi crash tahap kedua maka penulis akan menjadi penonton saja dan hanya meratapi portofolio yang merah darah. Sayangnya penulis juga tidak memiliki nafsu untuk menambah cash lagi karena blokir yang dilakukan Pemerintah Indonesia melalui Bappepti dan Kominfo (cerita lengkapnya dapat dibaca pada link berikut).

Simpulan dan Saran

Simpulan tulisan ini adalah komposis portofolio penulis masih membanggakan dan menuai pujian karena berhasil mengalahkan investor yang kompeten dan ahli seperti Pak Tommy dari JSXProID dan Ryan Filbert. Saran kepada pembaca adalah agar mendoakan penulis senantiasa diberi keberuntungan dan kondisi bursa saham Amerika dan kripto tetap bullish. Nilai moral yang dapat dipetik dari isi portofolio etoro tersebut yaitu 

  1. Pembaca perlu menerapkan exposure dan risiko yang berimbang antara saham dan kripto
  2. Pembaca perlu menerapkan money management dengan menyisakan cash di rekening untuk berjaga-jaga.

Demikan tulisan ini bertujuan sebagai acuan bagi investor serta memberikan kritik dan saran bagi berbagai pihak. Penulis akan mencoba secara rutin mengupdate tulisan ini jika terdapat perubahan dan perkembangan informasi dan data terkait portofolio saham ini. Tulisan ini adalah pandangan pribadi penulis bukan merupakan pendapat organisasi/institusi. 

Perlu pembaca ketahui Disclaimer dalam tulisan ini adalah penulis tidak bertanggung jawab atas pilihan kripto dan saham pilihan pembaca. Semua keuntungan dan kerugian daripada transaksi yang dilakukan adalah tanggung jawab jari-jari pembaca sekalian. Penulis hanya ingin memberikan pengalaman dari sudut pandang penulis saja, agar dapat direnungkan dan dimaknai dengan bijak. Terima kasih.

Komentar

Artikel Populer Lainnya

Pengalaman Review Investasi TokoCrypto - Portofolio Harjoko per September 2021

Reviu Investasi Saham di Amerika dengan Gotrade - Portofolio Harjoko per September 2021

Pengalaman Investasi LandX - Bedah Porto Andika Sutoro Putra & Portofolio Harjoko per September 2021

Apakah Tokocrypto Illegal di Indonesia? Apa Kelebihan dan Kelemahan Tokocrypto?

Reviu Investasi Bizhare - Studi Kasus Alfamidi Boulevard & Portofolio Harjoko per September 2021

Strategi Sukses Investasi Saham - Bedah Portofolio Yudha Keling & Portofolio IDX Harjoko per Agustus 2021

Cuan Maksimal dengan Investasi di Bizhare - Pengalaman Investor Receh & Studi Kasus Alfamidi KH Mas Mansyur Surabaya